Pulau Pemutusan Sumatera Barat




perjalanan liburan singkat bulan mei 2014 kemarin, membawa saya kembali ke Sumatera Barat. Salah satu provinsi di Indonesia yang menurut saya mempunyai potensi pariwisata yang lengkap. anda bisa berwisata: pantai, pulau, gunung, danau, air terjun, wisata sejarah, kuliner dalam satu kali perjalanan ke Sumatera Barat. lengkap kan?! Pertama kali menginjakkan kaki di Ranah Minang, jujur saya langsung jatuh hati. Ranah Minang indah tiada tara..

okey, back to kisah perjalanan saya. bulan mei 2014 sebenarnya sudah direncanakan jauh hari kalau memang di tanggal2 yang banyak harpitnasnya itu, saya mau ke Padang. waktu merencanakan perjalanan ini, posisi ortu saya masih dinas di padang. tapi keadaan berkata lain, pertengahan mei 2014 ortu harus kembali ke jakarta karena masa jabatan yang sudah berakhir. untungnya masih ada adik saya yang akhirnya mengontrak rumah di padang sana. jadi ketika kita merencanakan untuk snorkling ke Pulau Pemutusan, saya tidur di rumah kontrakannya.

perjalanan seorang diri saya dimulai dari jakarta, bener-bener sendirian. anak-anak dan suami tinggal di jakarta. untung pas libur, jadi ayahnya anak-anak ada dirumah. untungnya juga punya suami yang pengertian banget, kalau kaki bininya nih super gatel kalau melihat ada kesempatan menjelajah pantai baru atau pulau baru. (love you, darl!!)

sampai di padang dijemput oleh adik. oia, 2 orang adik (cowok dua2nya) yang emang jiwanya sama dengan saya, "bolangers" alias bocah petualang! dari mereka inilah yang tiap ngobrol selalu cerita tentang pulau ini itu di sekitar Pessel (Pesisir Selatan, Kabupaten di Sumatera Barat) yang super indah! penasaran, saya ikutan ke Pulau Pemutusan. kenapa disebut Pulau Pemutusan karena, pantai pasir putihnya membelah 2 laut. super kan?

Pa'Item


PakUcu

perjalanan ke Pulau Pemutusan kami pakai perahunya Om Edy, (om edy ini drivernya papa di padang ketika dinas disana) kira-kira 2 jam perjalanan dari teluk bayur. lama ya bo? soalnya ini perahu tempel, bukan speed boat. kalau speed boat, 20menit juga sampai saya rasa. tapi meskipun lama di tengah laut, dont worry.. pemandangan sepanjang perjalanan suuuppppeeerrr keeereeeenn. tebing-tebing kapur menjulang dari pulau-pulau di sepanjang perjalanan. kami juga bertemu sekelompok nelayan yang baru akan pergi melaut. berdiri di atas perahu nelayan kira-kira 7orang dengan topi caping nelayan. sempat saya jepret pakai kamera iphone, edit sedikit dan voila! hasilnya gak kalah kalau foto pakai camera DSLR. perahu ini langganan dipakai oleh adik-adik saya. karena om Edi ini juga hobi mancing dilaut, jadilah sering banget pakai perahu ini. perahu ini juga disewakan untuk umum. kalau berminat, bisa hubungi saya. nanti saya hubungkan langsung dengan yang punya perahu.


Perjalanan kami berawal dari sini. Pelabuhan Teluk Bayur, Padang Sumatera Barat


Pemandangan kami sepanjang jalan menuju Pulau Pemutusan


berangkat melaut

sampai di pulau pemutusan, mata saya melotot, mulut menganga. takjub! kok keren bangeetttt. dermaga pulau masih darurat. dibuat dari batang pohon kelapa yang diikat-ikat. jadi berjalan diatasnya butuh keseimbangan. kalau gak seimbang, yaa nyebur ke laut. hehehee… tapi pantainya dangkal, gak akan tenggelam cuma basah saja. pulau pemutusan ini ada 3 kamar darurat untuk menginap. tapi kalau menurut saya sih, gak layak laahh.. kecuali memang gak ada pilihan lain mau bermalam di pulau ini. satu-satunya warung disini dikelola oleh orang lokal dari pulau utama. kalau hanya sekedar mie instant, kopi, teh mereka punya. lebih dari itu sepertinya kita harus menyiapkan sendiri logistik kalau berkunjung kesini. jadi ketika kami berkunjung ke pulau ini, kami membawa nasi bungkus, air mineral, dan tetekbengek cemilan. sampai disana langsung buka baju, pasang alat snorkling dan nyebuuurrrr!!! assseeekkkk..





pulang dari pulau pemutusan sore jam 5, makan waktu 2jam sampai akhirnya jam 7 malam kami merapat kembali di teluk bayur. sunset saya rasakan di tengah laut selat mentawai. ketika matahari condong ke barat, perpaduan antara jingga, biru dan ungu menemani perjalanan saya kembali menuju teluk bayur. duhaaaiii!! betapa indah lukisan Illahi.. dan nikmat Tuhan mana lagi yang engkau ingkari??





0 komentar:



Posting Komentar